Insight
Teknikal
Pemula
Fundamental
Psikologi Trading
Manajemen Risiko
Perencanaan Keuangan
Emtradepedia
premium-iconInsight

Laba Bersih MEDC Melonjak Hampir 6 Kali Lipat, Kok Bisa?

23 Agu 2022, 15:27 WIB
Bagikan s
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
banner-image

Pada Senin (22/08) lalu, Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) merilis laporan keuangan semester pertamanya di tahun 2022. Tercatat laba bersih perusahaan melonjak 481% dibandingkan semester pertama tahun lalu, menjadi US$270 juta. Kenaikan kinerja tersebut tidak lain karena membaiknya operasional bisnis perusahaan.

Secara umum, operasional bisnis MEDC dibagi menjadi 3 yaitu Migas, Energi, dan Tambang.

 

Bisnis Minyak dan Gas MEDC

Pada segmen ini, MEDC mengoperasikan 12 block produksi, 1 block pengembangan, serta 4 blok eksplorasi di Indonesia, disamping beberapa aset migas di negara lain di regional ASEAN dan Timur Tengah.

Secara performa, sepanjang semester 1 tahun ini MEDC telah memproduksi 153 mboepd (Barrel Oil of Equivalent Per Day) atau naik 62,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dimana capaian tersebut hampir mencapai target produksi migas tahun ini di 155 mboepd.

Selain volume produksi yang membaik harga komoditas minyak yang naik juga mendorong kinerja keuangan dimana pendapatan segmen migas MEDC meningkat 91,8% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi US$1,08 miliar atau 94% dari total pendapatan MEDC.

Baca juga: Harga Minyak Naik Tinggi,Gimana Dampaknya ke MEDC dan ELSA?



Bisnis Energi MEDC

Pada bisnis energi, MEDC menjadi independent power plant (IPP) yang mengoperasikan 7 pembangkit listrik tenaga gas, 1 pembangkit listrik tenaga panas bumi, dan 1 pembangkit listrik tenaga surya dengan total kapasitas ~2.100 megawatt O&M dan ~3.500 gigawatt IPP.

Secara operasional, pada semester pertama tahun ini MEDC berhasil mencatatkan kenaikan produksi listrik menjadi 1.962 gigawatt IPP dan 1.925 megawatt O&M dimana masing-masing naik 45% dan 17% dibanding produksi semester 1 tahun lalu. Capaian tersebut berkontribusi ke pendapatan MEDC sebesar US$29,0 juta, naik 14,3%, atau setara dengan 2,5% dari total pendapatan MEDC di semester pertama.


Bisnis Tambang MEDC

Melalui Amman Mineral, MEDC memiliki bisnis investasi di sektor tambang tembaga dan emas dengan total cadangan mineral tembaga sebesar 40 ribu pound dan emas 48ribu kilo ons. Per Juni 2022, MEDC memiliki kepemilikan di Amman Mineral sebesar 23,1% yang berarti MEDC bukan merupakan pemilik pengendali Amman Mineral.

Serupa dengan segmen bisnis lain, kinerja operasional Amman Mineral cukup impulsif dimana Amman mencatatkan kenaikan volume penjualan tembaga dan emas masing-masing 95% dan 501% dibandingkan semester I/2021 dengan harga jual yang ikut meningkat. Secara keseluruhan, Amman Mineral memberi kontribusi laba entitas asosiasi sebesar US$126 juta, naik 73% dibandingkan tahun lalu, atau berkontribusi 47% terhadap total laba bersih MEDC semester 1.

Kesimpulannya, kinerja MEDC mengalami peningkatan cukup signifikan dengan laba bersih naik 481% dan pendapatan naik 80,3% dibandingkan semester I tahun sebelumnya, dimana performa operasional seluruh segmen bisnis MEDC mendorong kinerja keuangan MEDC meningkat signifikan.

Apakah MEDC layak investasikan? Bagaimana peluang trading MEDC? Temukan strategi lengkapnya di member VIP Emtrade

Upgrade jadi VIP member untuk menikmati semua fitur Emtrade. Dengan menjadi VIP member, kamu bisa menikmati trading signal, referensi saham, konten edukasi, analisis, research report, tanya-jawab saham intensif, morning dan day briefing, dan seminar rutin setiap akhir pekan.

Klik di sini untuk upgrade menjadi VIP member Emtrade.

-AVV-

emtrade.id/disclaimer

Setiap saham yang dibahas menjadi case study, edukasi, dan bukan sebagai perintah beli dan jual. Trading dan investasi saham mengandung risiko yang menjadi tanggung jawab pribadi. Emtrade tidak bertanggung jawab atas setiap risiko yang mungkin muncul.




Bagikan s
whatsapp
Facebook
Twitter
linkedin
telegram
Artikel Lainnya
ArtikelInsight

Update Data Makro: Inflasi AS & China dan IKK Indonesia, Apa Implikasinya?

13 Mar 2024, 15:55 WIB
article
ArtikelInsight

Keluar dari MSCI, Indeks FTSE Siap Tampung CUAN

19 Feb 2024, 14:10 WIB
article
ArtikelInsight

Kembangkan Bisnis FTTH, ISAT Akuisisi Pelanggan MNC Play

21 Nov 2023, 12:01 WIB
article
ArtikelInsight

Adu Kinerja Marketing Sales Emiten Properti di Kuartal III/2023, Siapa Juaranya?

24 Okt 2023, 17:14 WIB
article
Video Populer
logo-emtrade

Aplikasi edukasi saham, bisa tanya jawab, dapat referensi saham, praktis, membuatmu bisa langsung praktek

Instagram
Youtube
Tiktok
Twitter
Facebook
Spotify
Download Aplikasi
appstoreplaystore

Terdaftar dan Diawasi

logo-ojkIzin Usaha Penasihat Investasi : S-34/D.04/2022
kominfoTanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik Nomor :002568.01/DJAI.PSE/04/2022

© 2024, PT Emtrade Teknologi Finansial

Syarat & KetentutanKebijakan Privasi